Gerombolan api panas kini kian pudar
mengirim sinar pada sang dewa malam
temani berjuta-juta titik yang bercahaya
sempurna keindahan malam itu
Dahan daun melukiskan kertas hitam, bercorak
garis-garis membuat dewa malam tersenyum
angin berkeliaran menggerakan pucuknya
sampai akar yang ingin putus
Apa ini kuasaMu Tuhan?
Apa ini milikMu Tuhan?
Indah Tuhan!
seperti namaMu yang agung
Tak sangka semua ini kuasaMU
tak sangka semua ini milikMU
aku kagum dengan semua ini, aku kagum
aku kagum dengan keindahan ini, aku kagum
Aku menangis bahagia melihat gambaran duniaMU
gambaran dunia ini
dunia milikMu
milik manusia yang tak bisa apa-apa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar